Pulau Banggai adalah salah satu pulau di wilayah Kabupaten Banggai Kepulauan, provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia. Pulau ini terletak di selatan pulau Paleng di utara pulat Salue Besar dan di timur laut pulau Labobo. Belum banyak orang mengetahui tentang Pulau Banggai ini, pada hal pulau kecil ini memiliki pesona alam yang luar biasa, mulai dari pantai yang berpasir putih bersih hingga bawah laut yang kaya dengan biota laut.


Photo via instagram @agus__yusuf
Pulau Banggai ini merupakan salah satu dari ratusan pulau pulau indah di kepulauan banggai, Airnya yang jernih, Pohon kelapa tersebar di mana-mana. Di temapat itu juga ada kolam renang yang bersumber dari mata air. Sangat alami. Warga setempat menyebutnya Mata Air Luwuk Panenteng, airnya benar-benar bening dan memberikan kesegaran.


Photo via instagram @bungangriani_


Photo via instagram @aininiyh


Photo via instagram @yusufagusmuhammad
Selain keindahan alam di Kabupaten Banggai Kepulauan yang menarik adalah keseniannya dan makanan khas penduduk Kepuluan Banggai.Selain keindahan alam, kesenian dan makanan di Kabupaten Banggai Kepulauan juga terdapat peninggalan sejarah, Tepatnya di Alun-alun Kota Banggai terdapat Kamali Boneaka yang artinya “rumah keramat”. Ini adalah Rumah Panggung dari kayu peninggalan Kerajaan Babolau yang masih terawat padahal sudah berdiri ratusan tahun.
Hasil alam yang terdapat di Kabupaten Banggai Kepulauan yaitu Kacang mete, Mutiara dan ikan asin, tapi sayang untuk Kacang mete hanya bisa membelinya di luar Kabupaten Banggai karena petani Kacang mete belum bisa mengolahnya. Pulau Banggai ini pada dasarnya adalah pulau yang sepi pengunjung, wisatawan lokal maupun asing belum banyak yang mengetahui. Pulau banggai ini akan ramai apabila ada upacara agama atau hari besar kepercayaan yang masyarakat anut.


Photo via instagram @agus__yusuf
Untuk mencapai pulau banggai bisa menaiki pesawat komersial dari daerah masing-masing menuju Makasar, setelah itu lanjut lagi masih dengan menggunakan pesawat menuju Bandara Bubung Luwuk. Dari Kota Luwuk, untuk mencapai Kabupaten Banggai Kepulauan dengan menggunakan transportasi “kapal kayu” yang secara reguler beroperasi tiap hari.
Tulisan oleh mocins
—–
Follow Destinasio on:
Facebook destinasiomag
Twitter @destinasiomag
Instagram @destinasiomag
Email : heyo@destinasio.com